Tips Wisata Saat Libur Lebaran

Libur Lebaran selalu menjadi momen yang dinanti-nanti oleh banyak orang di Indonesia. Waktu libur yang panjang ini menjadi kesempatan yang tepat bagi banyak orang untuk berkumpul dengan keluarga, mengunjungi tempat-tempat wisata, atau sekadar bersantai di rumah. 

pixabay.com

Namun, perlu diingat bahwa libur Lebaran juga seringkali diwarnai dengan kemacetan lalu lintas yang parah, antrian yang panjang, dan peningkatan harga-harga di berbagai tempat. Oleh karena itu, diperlukan beberapa tips wisata yang dapat membantu Anda menghadapi libur Lebaran dengan lebih lancar dan menyenangkan.

Berikut ini beberapa tips yang bisa dilakukan untuk menghindari pengalaman liburan yang buruk bagi Anda dan keluarga.

1. Bawa Cemilan 

Libur Lebaran merupakan waktu yang tepat untuk berlibur bersama keluarga atau teman-teman. Salah satu hal yang tidak boleh dilupakan saat berlibur adalah membawa cemilan. 

Cemilan bisa menjadi teman yang baik selama perjalanan, ketika merasa lapar atau butuh sesuatu untuk mengisi waktu. Dengan membawa cemilan, Anda juga bisa menghemat uang dan waktu, karena tidak perlu repot mencari tempat makan saat perjalanan atau di destinasi wisata. 

Namun, pastikan untuk membawa cemilan yang sehat dan bergizi agar tetap bugar selama perjalanan. Jangan sampai usai menikmati cemilan yang ada justru perut sakit dan harus sering ke belakang.

2. Bawa Tumbler

Saat libur Lebaran, salah satu tips wisata yang perlu diperhatikan adalah membawa tumbler promosi yang sering diberikan saat seminar atau botol minum sendiri. Hal ini sangat penting untuk menjaga kesehatan dan kebersihan diri selama perjalanan. 

Dengan membawa tumbler, Anda juga bisa mengurangi penggunaan botol plastik sekali pakai yang dapat mencemari lingkungan. Tumbler juga bisa membantu menghemat biaya dan waktu, karena tidak perlu repot membeli air minum di perjalanan atau di destinasi wisata.

3. Beli Asuransi Perjalanan

Saat merencanakan liburan Lebaran, sangat disarankan untuk membeli asuransi perjalanan. Hal ini karena meskipun sudah merencanakan perjalanan dengan baik, tetap saja ada kemungkinan terjadinya hal-hal yang tidak terduga seperti kecelakaan atau sakit. 

Dengan memiliki asuransi perjalanan, Anda bisa merasa lebih tenang dan terlindungi selama liburan. Asuransi perjalanan akan memberikan perlindungan terhadap berbagai risiko yang mungkin terjadi selama perjalanan.

Contoh hal yang tidak diinginkan antara lain kecelakaan, kerugian barang bawaan, atau pembatalan perjalanan yang mendadak. Asuransi perjalanan juga bisa memberikan perlindungan kesehatan, termasuk biaya perawatan medis dan evakuasi bila diperlukan. 

4. Siapkan Rencana Cadangan

Saat berlibur Lebaran, sangat disarankan untuk selalu menyertakan rencana cadangan sebagai bagian dari persiapan wisata. Rencana cadangan akan menjadi solusi yang tepat ketika terjadi sesuatu yang tidak terduga.

Cuaca buruk atau tempat wisata yang tidak sesuai dengan ekspektasi bisa saja terjadi. Rencana cadangan juga bisa membantu Anda memanfaatkan waktu liburan secara maksimal dan membuat perjalanan menjadi lebih menyenangkan. 

Salah satu contoh rencana cadangan adalah dengan mencari informasi tentang destinasi alternatif yang bisa dikunjungi. Anda bisa menyiapkan beberapa destinasi wisata alternatif yang tidak terlalu jauh dari tempat tujuan utama, sehingga bisa mengunjunginya jika terjadi situasi yang tidak terduga. 

5. Jika Berkendara dengan Kendaraan Pribadi, Pastikan Kondisi Kendaraan Prima

Jika Anda berencana untuk berlibur menggunakan kendaraan pribadi selama libur Lebaran, maka pastikan kondisi kendaraan dalam keadaan yang baik sebelum memulai perjalanan. Cek semua sistem pada kendaraan seperti rem, lampu, kaca spion, dan ban, serta pastikan bahan bakar dan oli di dalam kendaraan mencukupi. 

Hal ini akan sangat penting untuk memastikan keamanan dan kenyamanan selama perjalanan. Terlebih lagi jika Anda harus mengendarai kendaraan dalam jarak yang cukup jauh. Pastikan juga membawa peralatan cadangan seperti ban serep, kunci roda, dan obeng untuk memperbaiki kendaraan jika terjadi sesuatu di jalan. 

Jangan lupa juga untuk membawa dokumen kendaraan lengkap dan berlaku seperti STNK dan SIM. Jangan lupa pastikan polis asuransi kendaraan masih berlaku. 

6. Siapkan Rute Alternatif 

Ketika berlibur Lebaran, sangat disarankan untuk menyiapkan rute alternatif sebagai bagian dari persiapan wisata. Rute alternatif akan sangat berguna jika terjadi kemacetan atau keadaan lalu lintas yang tidak memungkinkan untuk mencapai tujuan utama dalam waktu yang tepat. Rute alternatif juga bisa menjadi pilihan yang menarik untuk mengeksplorasi tempat-tempat yang belum pernah dikunjungi sebelumnya. 

Untuk menyiapkan rute alternatif, Anda bisa mencari informasi tentang jalur yang lebih lancar atau lebih pendek menuju tujuan utama. Selain itu bisa juga mencari destinasi alternatif yang dekat dengan tujuan utama, sehingga bisa berkunjung ke tempat tersebut jika terjadi situasi yang tidak terduga. 

7. Bawa Alat Safety

Saat berlibur Lebaran, selain menyiapkan barang-barang penting seperti pakaian, makanan, dan obat-obatan, sebaiknya Anda juga membawa alat safety. Tujuannya sebagai upaya atau langkah pencegahan yang perlu dilakukan. 

Alat safety ini bisa berupa jaket pelampung jika ingin melakukan aktivitas air. Peralatan medis seperti plester dan obat anti-alergi, atau pakaian yang memadai untuk beraktivitas di luar ruangan.

Perlengakapan safety ini berguna untuk menghindari risiko yang mungkin terjadi selama perjalanan. Ingat sedia payung sebelum hujan jauh lebih baik.

Beberapa tips wisata diatas bertujuan untuk membantu Anda menghindari risiko dan memastikan perjalanan berjalan dengan lancar dan aman. Dengan menyiapkan segala sesuatunya dengan baik, Anda akan merasa lebih siap menghadapi liburan Lebaran.

Dan pastinya menikmati momen yang tak terlupakan bersama keluarga atau teman-teman. Ingatlah untuk selalu menjaga keselamatan dan kesehatan selama perjalanan, serta menjaga kebersihan dan kelestarian lingkungan sekitar.

Bagikan Artikel ini